Kanker Lidah; Penyebab, Gejala Dan Pengobatannya

Kanker Lidah memang masih terdengar asing ya? Yang kita tau biasanya penyakit mulut hanya sariawan, gusi berdarah atau sakit gigi ya. Tapi marilah kita kenali bersama apa penyebab, gejala-gejala dan perawatan serta pengobatan kanker lidah ini. Semoga setelah membaca artikel ini, sobat semua akan lebih faham dan dapat menyebarluaskan informasi ini untuk pengetahuan bersama.

Penyebab Terjadinya Kanker Lidah
Meski pria perokok berisiko lebih tinggi mengalami kanker lidah, namun tidak menutup kemungkinan wanita juga mengalami hal yang sama. Faktor utama penyebab kanker lidah memang belum belum dapat disimpulkan secara pasti. Tetapi para ahli medis meyakini bahwa luka dan infeksi pada lidah dapat memicu terjadinya kanker lidah.
Paparan sinar ultraviolet, zat radioaktif dan melemahnya daya tahan tubuh juga ditengarai sebagai penyebab terjadinya kanker lidah. Selain itu, faktor psikis dan genetik juga turut mempengaruhi tingkat keparahan penyakit mematikan ini.

Gejala-gejala Kanker Lidah
Gejala awal kanker lidah tidak jauh beda dengan sariawan. Yang membedakan adalah, jika pada sariawan daerah sekitar luka akan terasa lunak, maka pada kanker lidah daerah sekitar luka akan mengeras saat diraba. Umumnya rasa sakit pada gejala kanker lidah akan menjalar dari leher menuju telinga. Pergerakan lidah yang terasa kaku dan rasa sakit saat menelan juga bagian dari gejala kanker lidah yang umum terjadi. Berikut beberapa gejala lain kanker lidah yang perlu Anda waspadai.
  • Munculnya bercak berwarna merah atau putih pada lidah dalam waktu lama
  • Sariawan dan peradangan di lidah secara terus menerus
  • Nyeri saat mengunyah dan menelan makanan
  • Radang tenggorokan dalam waktu yang lama
  • Mulut sering mengalami mati rasa
  • Nyeri dari telinga menuju leher
  • Perdarahan pada lidah tanpa sebab yang jelas
Perawatan dan Pengobatan Kanker Lidah
Jika Anda merasakan salah satu gejala di atas, sebaiknya Anda segera berkonsultasi ke dokter untuk mendapatkan diagnosis awal. Dokter akan memberikan perawatan sesuai dengan ukuran dan perluasan area gejala.

Pengobatan menggunakan radioterapi dan kemoterapi mungkin akan dilakukan untuk mengurangi perluasan dan peradangan pada kanker lidah. Jika sudah menjalar dan mencapai stadium akut, kombinasi operasi dan radioterapi mungkin akan diberlakukan oleh tim medis.
“Peningkatan penderita kanker lidah cukup mengkhawatirkan. Tahun ini diperkirakan naik 10 persen. Banyak faktor risiko menyebabkan kanker lidah, selain sariawan juga gaya hidup metropolis seperti mengonsumsi alkohol dan seks bebas,” terang Dokter spesialis bedah RSCM Erwin Daniel Wilian, seperti dilansir liputan6.com.

0 comments:

Posting Komentar

Protected by Copyscape
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...