Mengenali Siklus Menstruasi Atau Haid

Menstruasi (men-Stray-Shuhn) berarti mengalami haid. Ini adalah pendarahan bulanan yang terjadi pada wanita. Selama periode haid atau menstruasi, seorang wanita berdarah dari rahimnya. Darah menstruasi mengalir dari rahim ke lubang kecil di leher rahim dan mengalir keluar melalui vagina dan dapat berlangsung selama 3-7 hari. Setiap periode dimulai kira-kira setiap 28-30 hari kecuali pada wanita hamil. Menstruasi juga disebut sebagai "haid".

Awal periode menstruasi pertama dikenal sebagai "Menarche". Ini biasanya dimulai antara usia 9 dan 14 tahun dan dalam beberapa kasus terjadi lebih dini yaitu pada usia 8 dan hingga akhir 16 tahun. Biasanya, periode pertama terjadi sekitar usia 12-14 dalam banyak kasus. Menstruasi biasanya dimulai sekitar 2 1/2 tahun setelah anak perempuan mulai mengembang payudaranya, tumbuh rambut pada kemaluan dan ketiak. Periode pertama adalah tanda bahwa "pubertas" telah dimulai. Setelah menstruasi dimulai, itu akan berlanjut sampai "Menopause". Menopause tiba umumnya ketika wanita itu berusia sekitar 45 sampai 55. Seorang wanita akan memiliki sekitar 500 periode dalam hidupnya.

Siklus Menstruasi

Menstruasi adalah bagian dari siklus menstruasi. Ini membantu tubuh untuk mempersiapkan kemungkinan kehamilan setiap bulan. Hari, ketika periode 1 mulai dihitung sebagai hari 1 dari siklus menstruasi. Siklus menstruasi Anda adalah jumlah hari sebelum mulai periode berikutnya. Siklus menstruasi rata-rata adalah (Waktu antara Dua Periode) sekitar 28 hari lamanya. Namun, siklus dapat berkisar dari 23 hari sampai 35 hari. Siklus lebih dari enam minggu dianggap tidak biasa.

Siklus Menstruasi Calender

Bagian-bagian tubuh yang terlibat dalam siklus menstruasi termasuk otak, kelenjar hipofisis, rahim, leher rahim, ovarium, saluran tuba dan vagina. Bahan kimia dalam tubuh yang disebut hormon naik dan turun selama bulan tersebut dan membuat siklus menstruasi terjadi. Indung telur menghasilkan dua hormon wanita penting yaitu "Estrogen" dan "Progesteron". Hormon-hormon penting lainnya yang terlibat dalam siklus menstruasi meliputi Follicle Stimulating Hormone-atau FSH dan LH Hormon Luteinizing atau yang diproduksi oleh kelenjar pituitari.

Selama siklus Menstruasi, hormon yang dilepaskan oleh kelenjar hipofisis di otak untuk merangsang indung telur selama siklus reproduksi. Hormon-hormon ini menyebabkan beberapa telur wanita itu, yang disimpan dalam folikel ovarium nya, untuk mulai tumbuh dan matang. Folikel mulai memproduksi hormaon Estrogen. Selama proses ini, tingkat estrogen meningkat dapat dideteksi dalam darah wanita. Estrogen meningkat menyebabkan lapisan rahim menjadi lebih tebal dalam persiapan untuk menerima sel telur dibuahi. Sebuah telur yang matang atau ovum dari salah satu indung telur dilepaskan dan perjalanan melalui saluran telur ke rahim tubuh Anda. Proses ini dikenal sebagai "Ovulasi". Seorang wanita yang paling mungkin untuk hamil selama tiga hari sebelum ovulasi atau pada hari ovulasi. Perlu diingat, wanita dengan siklus yang lebih pendek atau lebih panjang dari rata-rata mungkin akan mengalami ovulasi lebih awal atau lebih lambat dari hari ke-14 dalam siklus menstruasi.

Seorang wanita dapat menjadi hamil jika telur dibuahi oleh sperma pria dan telur yang dibuahi menempel pada dinding rahim. Namun, jika telur tidak dibuahi setelah ovulasi, tingkat estrogen dan progesteron (hormon) akan turun, menandai siklus untuk mulai dari awal lagi dan lapisan rahim (endometrium) akan mulai luruh dan telur dikeluarkan bersama dengan lapisan rahim melalui vagina dan menjadi tanda awal periode menstruasi Anda. Sebuah periode biasanya berlangsung sekitar 3-7 hari. Perdarahan yang lebih banyak terjadi selama dua-tiga hari pertama. Darah haid Anda bisa berubah warna, mulai dari merah terang ke cokelat tua. Anda juga dapat melihat beberapa gumpalan darah kecil. Hal ini karena cairan menstruasi Anda sebenarnya terdiri dari berbagai sel dan jaringan.